![]() |
Arti Nama Indonesia |
Tahukah anda ? Pada
zaman sebelum pra sejarah, Indonesia disebut dengan berbagai nama. Orang
Tionghoa menyebut kawasan Indonesia dengan Nan-hai atau kepulauan laut.
Sementara
orang Eropa yang pertama kali datang ke
Indonesia menganggap bahwa Asia hanya terdiri dari Arab, Persia, India dan Tiongkok. Mereka
menganggap bahwa daerah antara Persia dan tiongkok semuanya bernama “Hindia.”
Dan Tanah Air kita diberi nama “Kepulauan Hindia”.
Selanjutnya pada
zaman penjajahan Belanda, Indonesia memiliki nama resmi, yaitu
NederlandschIndie atau Hindia Belanda. Sedangkan pada zaman penjajahan Jepang,
To-Indo (Hindia Timur.)
Seorang ahli
etnologi Inggris George Samuel Winson Earl pernah menulis artikel di sebuah
majalah Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA). Ia
menegaskan bahwa Nusantara susdah saatnya memiliki nama khas, sebab nama hindia
sering rancu dengan penyebutan India yang lain. Ia mengajukan dua pilihan nama,
yaitu Indunesia atau Malayunesia. Earl merasa nama Malayunesia lebih cocok
karena ras melayu dan bahasa melayu yang dipakai di seluruh kepulauan ini.
Sedang James
Richardson Logan juga menulis di JIAEA, ia merasa nama Indunesia lebih cocok,
huruf U kemudian diganti dengan huruf O agar pelafalannya lebih mudah
digunakan.
Sejak saat itu,
Logan selalu konsisten memakai nama Indonesia dalam berbagai tulisannya dan
lambat laun nama Indonesia menyebar di banyak kalangan ilmuan bidang etnologi
dan geografi.
Di Indonesia
sendiri sosok pribumi yang pertama kali menggunakan istilah “Indonesia” adalah
Ki Hajar Dewantara, ketika beliau sedang dibuang ke Belanda pada tahun 1913.
Pada saat di Belanda, beliau mendirikan sebuah biro pers bernama Indonesishe Pers-bureu.
Terimakasih, semoga bermanfaat
Sumber: goodnewsfromindonesia.id
0 Komentar